Gaya hidup boros adalah gaya hidup yang ditandai dengan pembelanjaan uang secara berlebihan. Orang yang boros lebih suka menghabiskan uang daripada menabung dan mereka cenderung membeli barang-barang yang mahal, meskipun mereka tidak selalu membutuhkannya. Hal ini dapat menyebabkan masalah keuangan di masa depan.
Gaya hidup boros dapat dibagi menjadi dua jenis: boros karena keinginan untuk mencapai gaya hidup yang lebih tinggi dan boros karena keinginan untuk mengompensasi perasaan yang tidak menyenangkan seperti stres, ketidakpuasan, dan lain-lain. Pada kedua jenis gaya hidup boros ini, orang yang bersangkutan akan menghabiskan uang lebih banyak daripada yang seharusnya.
Gaya hidup boros dapat menyebabkan masalah keuangan. Karena pembelanjaan yang berlebihan, orang yang boros akan menghabiskan lebih banyak uang daripada yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Hal ini akan menyebabkan orang tersebut mengalami masalah keuangan, seperti utang yang tinggi, laju inflasi, dan lain-lain.
Untuk menghindari masalah keuangan, sebaiknya orang menghindari menjadi boros. Orang harus menggunakan uangnya dengan bijak dan membuat rencana keuangan yang tepat. Orang juga harus fokus pada tujuan jangka panjang dan menghindari pembelanjaan yang berlebihan. Dan yang terpenting, orang harus berinvestasi dengan bijak untuk memastikan masa depan finansialnya yang cerah.